Tips agar trotolan Cucak ijo cepat nopeng

Cucak ijo trotol

Onkicau.com - Para penggemar burung Cucak ijo (CI) banyak yang lebih memilih untuk memelihara Cucak ijo yang masih muda atau yang biasa disebut trotolan / kuningan. Alasannya karena burung yang masih berusia muda lebih mudah dibentuk dan cepat jinak.

Jika tujuan memelihara burung Cucak ijo adalah untuk dinikmati suara kicauannya atau untuk di lombakan maka harus memilih yang berjenis kelamin jantan karena suara kicauannya lebih lantang dan lebih bervariasi.

Tapi untuk membedakan jenis kelamin burung Cucak ijo yang masih muda / trotolan tidaklah mudah karena jika dilihat sekilas antara trotolan Cucak ijo jantan dan betina memiliki penampilan fisik dan warna bulu yang hampir serupa.

Perbedaan jenis kelamin burung Cucak ijo baru akan terlihat jelas setelah ada bulu-bulu totol hitam yang tumbuh pada bagian muka, dagu atau lehernya.

Jika bulu-bulu hitam tersebut sudah tumbuh meskipun baru beberapa helai berarti sudah bisa dipastikan jika trotolan Cucak ijo tersebut berjenis kelamin jantan, karena Cucak ijo betina tidak memiliki warna hitam pada bagian muka dan lehernya meskipun sudah dewasa.

Umumnya bulu totol hitam tersebut akan mulai tumbuh ketika burung Cucak ijo sudah memasuki usia 5 bulan, tapi ada juga yang lebih lama.

Agar trotolan Cucak ijo cepat nopeng maka harus diberikan perawatan yang tepat dan harus diberikan pakan yang berkualitas agar kebutuhan nutrisinya terpenuhi selama masa pertumbuhan, termasuk untuk mempercepat pertumbuhan bulu-bulunya.

Baca juga: Ciri-ciri Cucak ijo trotol semiran

Berikut ini perawatan yang tepat untuk burung Cucak ijo muda / trotolan agar cepat nopeng:

1. Pemberian pakan dan extra fooding (EF)

Berikan buah-buahan setiap hari sebagai pakan utama burung Cucak ijo. Usahakan untuk memberikan buah-buahan dengan menu bervariasi.

Buah-buahan yang bagus untuk burung Cucak ijo, antara lain: pisang kepok, pepaya, apel merah, sawo, jambu biji dan buah-buahan manis lainnya.

Pemberian buah dengan menu bervariasi bertujuan agar Cucak ijo trotolan tersebut tidak bosan serta untuk mencukupi kebutuhan nutrisi dan vitaminnya.

Kandungan nutrisi pada buah-buahan tersebut juga berbeda-beda sehingga dapat memenuhi kebutuhan nutrisi harian burung Cucak ijo trotolan selama masa pertumbuhan.

Selain diberikan buah-buahan sebagai pakan utamanya, burung Cucak ijo juga perlu diberikan extra fooding (EF) seperti jangkrik, kroto dan ulat hongkong.

Jangkrik memiliki kandungan protein yang cukup tinggi sehingga sangat bagus diberikan pada burung Cucak ijo muda / trotolan sebagai menu extra fooding (EF) harian.

Jangkrik bisa diberikan sekenyangnya untuk mencukupi kebutuhan protein burung Cucak ijo muda / trotolan agar pertumbuhan fisik dan bulu-bulunya lebih sehat dan sempurna.

Ulat hongkong juga bisa diberikan pada trotolan Cucak ijo. Efek pemberian ulat hongkong (UH) dalam jumlah sedikit bisa menghangatkan tubuh burung, tapi jika diberikan dalam jumlah banyak maka dapat meningkatkan suhu tubuh secara drastis (panas) dan bisa menyebabkan bulu-bulu burung rontok.

Tujuan pemberian ulat hongkong pada burung Cucak ijo trotolan / kuningan adalah agar bulu-bulu trotolnya cepat rontok dan cepat berganti dengan bulu-bulu dewasa, terutama bulu-bulu kuning pada bagian muka dan lehernya agar cepat berganti dengan bulu-bulu hitam (nopeng).

Sedangkan kroto bermanfaat untuk meningkatkan birahi burung Cucak ijo karena kandungan proteinnya sangat tinggi. Burung ocehan yang diberi pakan kroto secara rutin akan lebih rajin berkicau dan cepat gacor.

Kandungan protein kroto yang sangat tinggi juga dapat membantu memenuhi kebutuhan protein Cucak ijo trotol untuk mempercepat pembentukan bulu-bulu baru.

Baca juga: Perawatan khusus untuk Cucak ijo nyulam bulu

2. Perawatan mandi dan penjemuran

Perawatan mandi dan penjemuran juga harus dilakukan secara rutin dan konsisten setiap hari agar trotolan Cucak ijo yang kita rawat selalu sehat dan aktif serta terhindar dari serangan kutu atau penyakit.

Trotolan Cucak ijo jantan akan mulai tumbuh bulu-bulu hitam pada bagian muka, dagu dan lehernya sedikit demi sedikit seiring bertambahnya usia dan akan full nopeng setelah dewasa.

Bulu-bulu kuning pada bagian muka dan leher trotolan Cucak ijo jantan akan mulai rontok sedikit demi sedikit dan berganti dengan tumbuhnya bulu-bulu hitam.

Sebaiknya jangan mencabuti bulu-bulu trotol secara paksa dengan tujuan agar Cucak ijo (CI) trotolan cepat nopeng karena belum tentu setelah dicabuti akan langsung tumbuh bulu warna hitam.

Jadi sebaiknya tunggu sampai bulu-bulu hitam tumbuh secara alami, dan untuk mempercepat tunbuhnya bulu-bulu hitam tersebut sebaiknya lakukan perawatan yang tepat dan konsisten.

Sebaiknya jangan mencabuti bulu-bulu lehernya sebelum waktunya rontok karena hal itu dapat berdampak negatif pada mental burung Cucak ijo.

Dengan perawatan yang tepat dan konsisten, maka burung Cucak ijo trotolan akan lebih sehat, aktif, rajin berkicau dan cepat nopeng. Asalkan burung Cucak ijo trotolan tersebut berjenis kelamin jantan.

Baca juga: Ciri-ciri perbedaan Cucak ijo trotolan jantan dan betina paling akurat

Demikian sedikit informasi tentang cara merawat trotolan Cucak ijo agar cepat nopeng yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung Cucak ijo (CI0, dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Share :