Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Settingan lomba untuk Murai Batu agar tampil maksimal

gambar murai batu lomba
Burung Murai Batu

Onkicau.com - Semua pemilik Murai Batu (MB), terutama para pemain lapangan tentu menginginkan burung Murai Batu miliknya dapat berprestasi di arena lomba burung kicau.

Tapi untuk mencetak Murai Batu agar bisa juara tidaklah semudah yang dibayangkan karena masing-masing burung Murai Batu memiliki karakter yang berbeda-beda dan harus disesuaikan dengan pola perawatannya, dari mulai perawatan mandi, penjemuran, pengumbaran dan pengerodongan serta settingan extra fooding (EF) yang harus tepat dan sesuai agar burung dapat menampilkan performa terbaiknya.

Sebelum dilombakan, burung Murai Batu harus disiapkan dengan matang, baik fisik maupun mentalnya agar mampu bertanding menghadapi lawan-lawannya digantangan. Persiapan untuk lomba dilakukan selama beberapa hari sebelum hari H lomba.

Baca juga: Ciri-ciri Murai Batu yang sudah siap dilombakan

Berikut ini contoh settingan lomba untuk Murai Batu yang dilakukan seminggu sebelum lomba:

1. Dari hari senin sampai rabu burung Murai Batu masih tetap dirawat seperti perawatan harian.

2. Mulai hari kamis porsi jangkrik mulai dinaikkan dari yang tadinya 5 / 5 pagi / sore menjadi  8 / 7 pagi / sore. Jadi dalam sehari totalnya diberikan 15 ekor jangkrik. Sedangkan untuk perawatan lainnya seperti mandi dan jemur tetap dilakukan seperti hari biasa.

3. Pada hari jum'at porsi jangkrik dinaikkan lagi menjadi 10 / 10 pagi / sore ditambah 5 ekor ulat hongkong (UH). Untuk perawatan lainnya masih tetap sama seperti hari-hari biasa.

4. Hari sabtu porsi jangkrik kembali dinaikkan menjadi 15 / 10 pagi / sore ditambah 5 ekor ulat hongkong (UH) dan juga kroto sebanyak 2 sendok makan pada pagi hari saja.

Khusus untuk hari sabtu Murai Batu sudah tidak dimandikan dan dijemur lagi. Jadi, burung benar-benar istirahat total dengan dikerodong seharian (full kerodong) dan diletakkan ditempat yang teduh setelah diberikan jangkrik, kroto dan ulat hongkong (UH) pada pagi hari.

5. Pada hari minggu pagi, Murai Batu yang akan dilombakan diberikan 10 ekor jangkrik, 5 ekor ulat hongkong (UH) dan kroto sebanyak 2 sendok makan tanpa mandi dan jemur.

Pada saat sampai dilapangan, usahakan untuk menjauhkan burung Murai Batu tersebut dari burung lainnya, terutama burung sejenis agar tidak tarung sebelum naik gantangan karena dapat menyebabkan staminanya terkuras sebelum lomba dimulai.

Dengan menjauhkannya dari Murai Batu lain maka staminanya tidak akan terkuras karena bertarung dibawah, sehingga ketika kerodong dibuka saat naik gantangan, emosi dan staminanya masih full dan bisa tampil ngotot sampai akhir penjurian.

6. Jika Murai Batu akan diturunkan pada sesi berikutnya, sebaiknya burung tetap tidak dimandikan. Berikan lagi 5 ekor jangkrik dan 3 ekor ulat hongkong (UH) kemudian dijauhkan dari arena lomba dan usahakan untuk mencari tempat yang lebih tenang.

Baca juga: Ciri-ciri fisik / katuranggan Murai Batu bermental fighter

Selain perawatan sebelum lomba, burung Murai Batu juga memerlukan perawatan pasca lomba untuk menstabilkan kondisi fisik dan mentalnya.

Agar Murai Batu (MB) tidak menjadi galak setelah dilombakan, usahakan setelah pulang dari mengikuti lomba sebaiknya burung dimandikan dan jangan diberikan jangkrik atau extra fooding (EF) lainnya lagi.

Setelah di mandikan kemudian burung di angin-anginkan dulu sampai bulu-bulunya kering lalu dikerodong. Dan pada keesokan harinya pola perawatan dan settingan extra fooding (EF) dikembalikan lagi seperti perawatan hariannya.

Jadi intinya, sebelum membawa Murai Batu ke lapangan, kita harus jeli melihat kondisinya. Jika Murai Batu terlihat terlalu galak, maka jangan diberikan ulat hongkong (UH), tapi harus diredam dengan lebih banyak mandi dan diberikan kroto.

Sedangkan jika Murai Batu tampak kurang emosi, sebaiknya berikan ulat hongkong (UH) dan tambah durasi penjemuran serta kurangi intensitas mandi untuk mendongkrak emosinya.

Baca juga: Cara setting birahi, emosi dan stamina Murai Batu agar tampil maksimal digantangan

Demikian sedikit informasi tentang settingan lomba untuk Murai Batu agar tampil maksimal yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung Murai Batu (MB), dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Post a Comment for "Settingan lomba untuk Murai Batu agar tampil maksimal"